ATURAN DASAR
Tidak semua halaman surat kabar mempunyai dampak visual yang sama.
Halaman recto secara alami menarik perhatian pembaca, sementara mereka harus membalik halaman untuk melihat halaman verso.
Teks pada halaman ganjil lebih sering diperhatikan daripada teks pada halaman genap.
Halaman yang paling menarik perhatian, tentu saja, halaman depan, jendela ke dalam surat kabar, bersama dengan halaman 3, 5, 7, dst. Halaman ini yang paling dianggap sebagai “hot” page, yaitu halaman yang digunakan untuk membahas laporan khusus.
Sebaliknya, halaman genap, yaitu 2, 4, 6, 8, dst. dimaksudkan untuk lanjutan dari artikel utama dan cerita sekunder. Halaman ini menjadi “cold” page, yaitu halaman yang digunakan untuk membahas cerita kurang penting.
Dua area lain di setiap surat kabar benar-benar menarik perhatian pembaca: dua halaman tengah dan halaman belakang.
Dua halaman tengah adalah tempat terbaik untuk memasang artikel panjang. Halaman ini adalah tempat untuk laporan ekstensif, investigasi, feature, profil, dan wawancara lengkap.
Halaman belakang, sering kali diselesaikan paling akhir, umumnya membahas laporan terakhir. Serupa dengan halaman depan, halaman belakang juga merupakan pilihan utama untuk artikel dan kartun sorotan.
MENYEBAR BERITA
Membedakan antara halaman “hot” dan “cold” bukan sekadar pendekatan dasar untuk memperlakukan berita berdasarkan “suhu”-nya. Pendekatan ini juga memungkinkan copywriting disebar sepanjang hari untuk menghindari kemacetan pada tenggat waktu. Banyak berita yang dapat ditulis sebelumnya dan dimasukkan dalam flatplan beberapa jam sebelum masuk cetak jika pra-perencanaan yang teliti dijalankan dan jadwal dipatuhi. Berita ini bisa termasuk berita yang muncul pada dua halaman tengah terbentang, berita yang dapat dipublikasikan kapan saja, berita majalah atau berita sekunder pada halaman genap. Produksi yang disebar menjamin konten berkualitas tinggi.
TEMPLAT DASAR
Flatplan surat kabar harian lokal umumnya mempunyai 12 halaman. Penomoran halaman bisa disesuaikan dengan bebas dan dilipatgandakan (24 halaman) untuk surat kabar harian lokal yang besar, lipat tiga (36 halaman) untuk surat kabar harian regional, atau lipat empat (48 halaman) untuk surat kabar harian nasional. Setiap flatplan dibagi lagi sesuai dengan berita serta distribusi pekerjaannya. Hot page sama banyaknya dengan cold page untuk memudahkan pembahasan peristiwa terbaru.
Surat kabar harian lokal kecil
- Halaman depan: berita utama: judul (“Bankir Mat Dolar diculik”), level pembacaan awal (paragraf teras merangkum cerita, menunjukkan kepada pembaca apa yang ada di dalam kertas + foto atau kartun).
- Halaman 2: halaman yang telah diedit fokus pada “berita bermanfaat”, seperti “korespondensi pembaca’ misalnya.
- Halaman 3: lanjutan cerita sampul dengan judul lain: “Penculikan pengusaha meningkat”… Dan subjudul: “Kepala polisi menjelaskan fenomena ini” (hot page).
- Halaman 4: Kehidupan tetangga (cold page).
- Halaman 5: Kehidupan tetangga (cold page).
- Halaman 6-7, dua halaman tengah:laporan berita lokal, feature atau investigasi (cold page).
- Halaman 8: Bisnis (hot page).
- Halaman 9:Budaya (cold page).
- Halaman 10: Olahraga (hot page).
- Halaman 11: Cerita human interest (hot page).
- Halaman 12: Profil harian (cold copy), kolom singkat untuk berita terakhir (hot copy).
***
Flatplan templat disesuaikan dengan surat kabar harian nasional (sepertiga cold page)
- Halaman depan: jendela ke dalam feature surat kabar.
- Halaman 2: cerita human interest.
- Halaman 3: lanjutan halaman depan.
- Halaman 4, 5, 6: urusan luar negeri (termasuk dua cold page).
- Halaman 7, 8, 9: urusan dalam negeri (termasuk satu cold page).
- Halaman 10, 11: masyarakat (termasuk satu cold page).
- Halaman 12, 13: dua halaman tengah.
- Halaman 14, 15: bisnis dan masyarakat.
- Halaman 16, 17: budaya (termasuk satu cold page).
- Halaman 18, 19: olahraga (termasuk satu cold page).
- Halaman 20, 21, 22: berita bermanfaat (termasuk dua cold page).
- Halaman 23: hiburan, acara TV dan radio, permainan.
- Halaman 24: berita terakhir.
“EARLY BIRD”
Menyesuaikan flatplan dengan berita jadi lebih mudah berkat kerja jurnalis pertama yang bekerja di tiap departemen atau bagian, yang dipilih secara rotasi. Peran mereka adalah mengalokasikan pekerjaan ke tiap anggota tim. Mereka menyortir kabar kantor berita dan berita online serta menerima rilis pers dan korespondensi resmi. Ini menghemat waktu setiap orang dan memperbaiki flatplan.